Assalamualaikum, wr. wb.
Dear my fellow friends, I sent my deep condolence to the victims and their family in the event that was happened in Surabaya.
Berbicara tentang Teror.
Ini bukanlah topic yang aku biasa bahas di sini. Namun, aku ingin sekali membahasnya karena kejadian bom bunuh diri yang terjadi beberapa hari yang lalu di Surabaya dan Sidoardjo.
Aku bener-bener gak ngerti. Aku bener-bener gak faham agama apa yang dianut oleh para teroris. Selama ini, aku bener-bener benci para teroris yang menyalah gunakan agama ku. Islam.
Bener ya, sepertinya, teroris itu orang gila. Orang yang gak tau belajar agama dari mana dan ke siapa.
Mereka bukan islam. BUKAN.
Karena dalam agamaku, orang yang menjadi panutan kami adalah Rosulullah (peace be upon him). Rosulullah tidak pernah mencontohkan hal seperti yang teroris itu lakukan.
Rosulullah ber-akhlak baik, sedangkan para teroris itu BURUK.
Rosulullah pernah diludahi saja, ia tidak membalas meludah tetapi malah menjenguk orang yang meludahinya pada saat ia sakit.
Saat ada orang yang menistai adzan, Rosulullah mendoakan kebaikan dan memberikan sumbangan untuk orang itu. Hingga akhirnya KELEMBUTAN beliau lah yang membuat si penista itu memutuskan untuk masuk Islam.
Bunuh diri, salah satu hal yang SANGAT DILARANG di agama ku. Rosul tidak pernah mencontohkan untuk bunuh diri.
Lalu, ROSUL MANA KAH YANG MENJADI PANUTAN PARA TERORIS? Yang pasti BUKAN ROSULULLAH SALALLAHU 'ALAYHI WA SALAM.
Karena semuanya beda. Para teroris itu hanya orang-orang gila yang entah tujuannya untuk apa.
Jika mereka bilang mereka mencintai Tuhan, Tuhan mana yang mereka cinta? Karena Tuhan ku TIDAK SUKA orang yang membunuh diri mereka sendiri.
Rosul siapa yang mereka anut? Tuhan mana yang mereka sembah?
Teroris tidak punya agama.
Jika mereka mengakui mereka punya agama, yang pasti mereka berbohong.
Karena agama selalu mengajarkan tentang kebaikan.
Sekian.
Wassalamualaikum wr.wb.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar